Di Sepertiga Malam Terakhir ini

Di sepertiga malam terakhir ini dia terbangun, aku pun ikut terbangun sebelum alarm kita sama-sama berdering.

Di sepertiga malam terakhir ini aku menyusulnya mengambil air suci untuk bermunajat bersama, tapi sepertinya dia tak ingin menungguku

Di sepertiga malam terakhir ini, ketika aku selesai mengambil air wudhu, pintu kamar tertutup dengan lampu yang telah mati, aku mengira kali ini aku akan benar-benar bermunajat sendiri, karena dia sepertinya tak mau menungguku

Di sepertiga malam terakhir ini, aku buka pintu kamar dengan sedikit tenaga super (karena pintu kamar susah dibuka hehe...), ada seseorang yang dengan senyumnya yang manis memberiku ucapan selamat

Di sepertiga malam terakhir ini, aku sempat mengira dia membeli sebuah lampu tidur dan kemudian dinyalakan saat akan bermunajat, tetapi setelah aku tengok, ternyata itu cahaya lilin yang tertancap diatas kue coklat bertuliskan “HBD MY WIFE” ^_^

Di sepertiga malam terakhir ini, nyawaku belum terkumpul seutuhnya, jadi sempat speechless dan bingung antara kenyataan atau sebuah mimpi #lagi2 mimpi

Di sepertiga malam terakhir ini, dia panjatkan beberapa harapan dan doa untukku, benar-benar sesuatu yang romantis

Di sepertiga malam terakhir ini, kita sama-sama meniup lilin dan tertawa bersama

Di sepertiga malam terakhir ini, tak lupa kita luruskan niat untuk bermunajat kepada-Nya, meminta ridho-Nya dan bimbingan-Nya.

Di sepertiga malam terakhir ini, aku sangat bersyukur karena telah diberikan anugerah terindah yang pernah ku miliki

Di sepertiga malam terakhir ini, Sang Khaliq telah memberiku kado terindah yang harus aku jaga semaksimal mungkin

Terima kasih sepertiga malam terkahir hari ini ^_^

Comments

Popular posts from this blog

I'm proud of my students ^_^

Are You Still on Fire?!?