Bagaimana cara menjaga persahabatan?

Dalam persahabatan, adanya rasa perhatian dan saling membantu adalah salah satu cara dalam menjaga ikatan persahabatan. Tapi bukan berarti kita harus selalu bersama sahabat kita setiap hari siang dan malam. Justru persahabatan yang baik itu adalah persahabatan yang dilandasi dengan keikhlasan dan kasih sayang walaupun dari ruang dan waktu yang berbeda. Terkadang, perpisahan juga menjadi cara yang terbaik untuk menjaga agar ikatan persahabatan itu abadi selamanya. Lho kenapa perpisahan dapat menjadi cara yang terbaik untuk mengabadikan ikatan persahabatan?

Setiap pertemuan, pasti ada perpisahan. Dan itu mutlak. Justru dengan adanya perpisahan, kita akan terhindar dari rasa bersaing, rasa iri, rasa curiga, dan lain sebagainya. Berbeda halnya jika kita tak dipisahkan oleh sahabat kita. Ketika kita selalu mendapatkan kebahagiaan berlebih dibanding sahabat kita, pasti hal tersebut akan menimbulkan kecemburuan yang sangat dan mengakibatkan adanya rasa sakit dan ujung-ujungnya nanti saling menyakiti. Percaya gak percaya sih, memang sudah aturannya seperti itu.

Bayangkan saja, jika kita selalu bersama sahabat kita, ketika kita mempunyai teman baru atau sahabat baru. Pasti sahabat kita yang satu merasa dihianati, merasa kita telah melupakan sahabat lama kita, merasa ini, itu, dan sebagainya. Saya yakin, semua pasti pernah mengalami hal seperti itu. Nah, maka dari itu mengapa perpisahan merupakan cara yang terbaik untuk menjaga ikatan persahabatan selalu kekal abadi.

Jangan lupa juga, ketika memang sudah berpisah bukan berarti komunikasi juga terputus. Komunikasi itu sangat penting. Menanyakan kabar dan memberi kabar adalah hal yang sederhana tapi sangat mengena di hati. Percaya deh. Apalagi untuk seorang sahabat. Ditambah ketika kita bisa saling memperingatkan dan membantu serta menyemangatinya ketika sahabat kita sedang mempunyai banyak masalah, hal tersebut akan benar-benar merasuk kedalam hati sahabat kita. Walaupun sesederhana-sederhananya kata-kata motivasi kita untuk sahabat kita. Dan jangan lupa juga, sebagai sahabat yang baik, saling mendoakan untuk kebaikan. 

Sahabat yang baik itu tak akan pernah luput menyebutkan nama sahabat-sahabatnya dalam doanya. Tapi bukan berarti kita harus mengumbar doa kita kepada para sahabat kita. Cukup dipendam dalam hati dan dirasakan sendiri saja. Semua itu juga pastinya akan kembali ke diri kita, segala doa, motivasi, dan hal baik yang kita lakukan untuk orang-orang tercinta kita.
Salam persahabatan.. ^_^

Wonosobo, 11 September 2014
04.15 WIB




Comments

Popular posts from this blog

I'm proud of my students ^_^

Are You Still on Fire?!?